Powered By Blogger

Kamis, 30 Desember 2010

Tahun depan ITS Miliki Prodi Geofisika

Rifa Nadia Nurfuadah - Okezone
Kamis, 30 Desember 2010 - 08:14 wib

Foto: dok. ITS
JAKARTA- Setelah empat tahun menjadi bagian dari jurusan Fisika di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, program studi Geofisika akan menjadi jurusan tersendiri mulai tahun depan. Ia pun akan berubah nama menjadi Teknik Geofisika.

Keputusan tersebut diambil ITS sebagai langkah antisipasi akan kebutuhan ilmu kebumian Indoesia. Teknik Geofisika nantinya akan bernaung di bawah Fakultas Teknologi Sipil dan Perencanaan (FTSP) ITS. Usai peluncuran jurusan Teknik Geofisika, ITS bahkan berencana mendirikan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian. Nantinya, Teknik Geofisika akan masuk di dalamnya.    

Salah seorang dosen Geofisika ITS, A Syaeful Bahri menjelaskan, sejak didirikan pada 2006 silam, Geofisika memang disiapkan menjadi jurusan yang lebih kompleks dan berdiri sendiri. “Insya allah, tahun ajaran depan Teknik Geofisika sudah bisa dipilih melalui SNMPTN,” ungkap Syaeful seperti disitat dari situs ITS, Kamis (30/12/2010).

Pria berkacamata itu mengungkapkan, Indonesia membutuhkan banyak sarjana yang kompeten dalam bidang kebumian. Kompetensi tersebut bukan hanya untuk mengolah berbagai potensi kekayaan sumber daya alam (SDA) tetapi juga potensi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.

Dia menilai, kesiapan Geofisika sudah siap untuk menjadi jurusan sendiri jika dilihat dari segi mahasiswa, dosen, dan keterlibatan Geofisika dalam berbagai organisasi keprofesian. Hingga saat ini, telah ada empat mahasiswa lulus dari program studi Geofisika. Prodi ini juga memiliki dua doktor dan satu profesor dalam jajaran tenaga pengajarnya. 

Geofisika pun tercatat sebagai anggota IKA Geologi, Society of Exploration Geophysicists (SEG), Indonesian Petroleum Association (IPA), dan American Association of Petroleum Geologists (AAPG). (rfa)(rhs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar